Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Memasang Sendiri Instalasi Listrik Saklar + Stop kontak dan modifikasi fungsi

Pada artikel ini saya akan menjelaskan cara menghubungkan saklar dan stop kontak yang terdapat satu perangkat alat ( lihat gambar dibawah ) atau bagaimana cara menginstalasinya sehingga memiliki fungsi yang baik dan kita harapkan. Perangkat saklar + stop kontak ini sebenarnya secara umum digunakan dengan

fungsi masing - masing atau tidak saling berhubungan, misalkan untuk stop kontaknya dijadikan perantara sumber listrik peralatan elektronik anda, dan untuk saklar digunakan hanya untuk mengendalikan sebuah lampu. jadi antara saklar dan stop kontak tersebut meskipun berada dalam satu perangkat tetapi tidak saling berhubungan atau saling ketergantungan atau saling mempengaruhi dalam fungsinya.

saklar + Stop kontak
saklar + Stop kontak
Dari alat ini sebenarnya ada keuntungan yang bisa anda dapatkan, diantaranya adalah untuk satu lubang bobokan tembok anda sudah mendapatkan 2 fungsi alat yaitu ada saklar dan ada stop kontak. Biasanya untuk mendapatkan 2 fungsi tersebut anda harus memasang 2 perangkat alat yaitu 1 saklar tunggal dan satu stop kontak dan posisinya berdekatan, maka otomatis anda harus membuat bobokan tembok 2 lubang untuk 2 perangkat ini, sedangkan fungsi yang diinginkan sama saja.  Oleh karena itu alat ini bisa menjadi alternatif cerdas jika anda menginginkan 2 fungsi alat sedangkan yang tersedia adalah 1 lubang bobokan tembok.

Berikut ini saya jelaskan bagaimana cara menginstalasinya yang baik dan benar.

Saya misalkan pekerjaan instalasi yang akan kita lakukan sudah siap dengan satu lubang bobokan tembok beserta pipa yang sudah tertanam, jika anda tidak mau repot membuat bobokan  dan menanam pipa bisa disiasati dengan mengganti perangkat saklar+stop kontak tersebut menjadi perangkat saklar+stop kontak model tempel / bukan tanam, silahkan dikondisikan.

Peralatan dan bahan yang diperlukan :

- Perangkat saklar + stop kontak
- Obeng plus dan Tespen
- Kabel secukupnya 

Cara memasang instalasi :

 1. Pastikan instalasi sumber tempat pemasangan instalasi saklar + stop kontak sudah aman tidak bertegangan, bisa dilakukan dengan cara meng off kan MCB utama di KWH meter, serta pastikan bahwa instalasi tersebut sudah aman dengan menggunakan tespen

2. Pastikan sudah terpasang 3 kabel, 1 kabel untuk fasa masuk / utama + fasa stop kontak, satu kabel untuk fasa keluar menuju lampu, dan 1 kabel lagi untuk netral stop kontak

3. Mulailah instalasi dengan melihat petunjuk gambar dibawah ini :

Instalasi saklar + stop kontak
Instalasi saklar + stop kontak

4. Jika poin 3 sudah Ok, pasang perangkat saklar + stop kontak, pastikan  pemasangan sudah ok dan sesuai standar.

5. Hidupkan kembali MCB utama di KWH meter, cek stop kontak memakai tespen, salah satu lubang harus bertegangan, cek saklar dengan cara meng On / Off kan, pastikan lampu yang dikendalikan mengikuti posisi saklar.

6. selesai

Instalasi listrik saklar + stop kontak dengan modifikasi fungsi

Selain instalasi saklar + stop kontak yang dipaparkan diatas, ternyata kita bisa melakukan modifikasi fungsi dari perangkat ini, dan hal ini juga punya keuntungan tersendiri. Saya akan melakukan instalasi perangkat saklar + stop kontak tersebut dibuat saling berhubungan, dimana stop kontak yang dipakai nantinya dikendalikan posisi On dan Off nya dengan saklar disebelahnya. Keuntungannya adalah sebagai berikut :

- Beban listrik yang masuk stop kontak tersebut akan mudah dan praktis dikendalikan, saat beban listrik ingin dimatikan dan bebas tegangan maka cukup meng Off kan saklar saja tanpa harus mencabut stecker

- Umur stop kontak akan lebih awet / tidak gampang longgar penyebab panas karena stecker tidak keluar masuk

Cara memasang instalasi :
Sama halnya dengan instalasi yang sudah dipaparkan diatas, hanya saja proses instalasi mengikuti gambar dibawah ini :

instalasi saklar + stop kontak dengan modifikasi fungsi
instalasi saklar + stop kontak dengan modifikasi fungsi

Cukup sederhana bukan ? lebih mudah dan praktis jika memang fungsi ini yang anda inginkan.

sangat direkomendasikan agar dalam pekerjaan instalasi selalu memperhatikan 5 langkah keselamatan kerja kelistrikan serta didampingi oleh orang yang berkompeten.

Demikian artikel tentang cara memasang instalasi listrik saklar + stop kontak dan modifikasi fungsi. Saran, masukan ataupun koreksi silahkan meninggalkan jejak di kolom komentar.

Wassalam.

39 komentar untuk "Cara Memasang Sendiri Instalasi Listrik Saklar + Stop kontak dan modifikasi fungsi"

  1. jika saya akan merubah saklar ganda (2 lampu ) menjadi saklar + Stop kontak seperti diatas, dengan meniadakan lampu yg satunya, bagaimana saya harus menginstal kabelnya.?

    karena sudah ada 3 kabel (yg 1 bekas lampu yg akan di off)

    Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. dari 3 kabel yang ada, kabel yang menuju lampu yang ditiadakan boleh dicabut atau diganti dengan kabel yang mengambil netral dari sumber, jadi jumlah kabel tetap 3, 1 kabel fasa sumber untuk saklar dan stop kontak, 1 kabel output menuju lampu, 1 kabel lagi adalah netral sumber untuk instalasi ke stop kontak

      Hapus
    2. jangan lupa output menuju lampu diambil dari keluaran saklar ya...

      Hapus
  2. mau tny kalau mau nambah stop kontak dari 2 saklar lampu yang ada bagaimana? terima kasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. stop kontak terdiri dari kabel phasa dan kabel netral. Kabel phasa stop kontak bisa diambil dari saklar jika memang posisinya berdekatan, tapi jangan salah ambil phasanya, pastikan phasa dari saklar itu phasa com atau phasa input yang tidak terpengaruh kondisi saklar. Adapun untuk netral stop kontak harus menarik kabel baru dengan sumber netral terdekat, bisa dari lampu atau dari instalasi lain yang lebih dekat.

      Hapus
  3. info yg bermanfaat mas, apalagi utk yg awam masalah kelistrikan, mas kalo boleh request minta link download pdf nya hehe, ty

    BalasHapus
    Balasan
    1. untuk file pdf untuk di download, mudah2an lain waktu bisa disiapkan... sementara untuk arsip, di bookmark aja gan blognya..he..he..

      Hapus
  4. Mas, kalo hanya ada 2 kabel saja gimana? Bekasnya stop kontak. Ndak ada kabel ketiganya..

    Berarti mending pake solusi yg modifikasi ya? Trims

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau bekas stop kontak artinya 1 kabel fasa dan 1 kabel netral. Ingat dan hati2!!! untuk instalasi saklar tidak boleh melibatkan netral, netral hanya diperuntukan untuk stop kontak dan beban / lampu. Pada kasus mas indra memang betul yang paling cocok adalah modifikasi fungsi dimana saklar mengendalikan stop kontak. Kalau ingin fungsi saklar dan stop kontak terpisah harus tambah kabel baru seperti gambar artikel diatas.

      Hapus
  5. Mau tanya klo lampu hidup colokan mati eank salah apanya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Colokan atau stop kontak terdiri dari 2 kabel yang berbeda polaritas (kabel ground diabaikan ), kabel pertama adalah fasa, kabel lainnya adalah netral. kabel fasa jika dipegang tangan telanjang bisa "nyetrum" atau bisa dicek pake tespen lampu tespen harus nyala, sedangkan kabel netral tdk bertegangan terhadap ground ( tdk "nyetrum" ), dicek pake tespen lampu tespen tidak akan nyala. Jadi jika colokan mati kemungkinannya 3:
      1. koneksi kabel fasanya terputus
      2. koneksi kabel netralnya terputus
      3. koneksi kabel fasa dan netral terputus

      Hapus
  6. Pak apakah bisa jika kondisinya seperti ini?? Stop kontak akan berfungsi (on) jika saklar dihidupkan (lampu nyala).. tolong dijelaskan posisi pemasangan kabel tersebut.. terima kasih..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sangat bisa dan mudah sekali pak, instalasi modifikasi fungsi pada gambar di artikel diatas keluaran saklar yang menuju ke stop kontak (gambar garis warna orange) digabung/jumper satu kabel baru untuk menuju ke lampu yang akan dikendalikan saklar tersebut, ingat, lampu yang dipasang harus sudah terpasang kabel netral ya.

      Hapus
    2. Maaf pak sy lupa nambahin.. kabel yang vertikal itu/yang ditarik dri sumber hanya manggunakan kabel isi 2 saja... Apakah mungkin bisa pak??

      Hapus
    3. kalau maksud bapak gambar yang modifikasi fungsi, ya bisa pak. pada gambar tersebut fungsi saklar hanya mengendalikan stop kontak, tidak ada pengendalian lampu oleh saklar tsb sehingga kabelnya cukup 2 saja. (tidak ada output saklar menuju ke lampu). NB: stop kontak diatas tidak dipasang fasilitas kabel ground ya.

      Hapus
  7. Iya pak yg modifikasi fungsi itu misal ditambah lampu tapi dengan kabel vertikal isi 2 saja tapi dgn pertanyaan yg sama bisa kah lampu on stop kontak on dan lampu off stop kontak off..

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa tapi tetap harus tambah kabel 1 untuk out saklar ke lampu. Kecuali memang posisi lampu bukan ada diatap tapi ada menempel disebelah saklar atau stop kontak maka pake kabel isi 2 pun bisa.

      Hapus
  8. kalo 2 kabel masang ke stop kontak dan saklar terpisah bagaimana mass

    BalasHapus
    Balasan
    1. sudah dijelaskan pada gambar instalasi yang pertama diartikel diatas sebelum modifikasi fungsi. Fungsi saklar dan stop kontak terpisah tanpa saling mempengaruhi.
      silahkan dibaca kembali.
      terimakasih.

      Hapus
  9. Mau tanya mas,klo mw bikin stop kontak baru,tp ngambil dr saklar lampu,jd posisi stop kontak baru nanti ada disebelah saklar lampu tsb,gmn skema nya mas?trims sblmnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. harus narik 1 kabel baru untuk netral di stop kontak (bisa ngambil dari instalasi netral lampu atau netral sumber, cari yang terdekat), sedangkan untuk fasa nya bisa langsung narik dari saklar lampu tapi jangan sampai salah, cari fasa input saklar bukan fasa output saklar agar stop kontak tidak dipengaruhi posisi saklar.

      semoga membantu...

      Hapus
  10. pak mau tanya, tiba tiba salah satu listrik saklar di rumah mati dan mau ganti saklar tapi saklarnya sendiri gak bisa nempel ke tembok. apakah ada cara agar dia menempel? terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. cobalah periksa apakah saklar yang akan diganti sama saklar pengganti desainnya sama? biasanya pisahkan dulu body saklar luar dan body saklar dalam. pada body saklar dalam sisi kiri dan kanan ada baud untuk mencengkram sisi tembok sehingga saklar menempel. kendorkan dulu baud tersebut, masukkan body saklar dalam ke tembok kemudian kencangkan kembali baud body saklar dalam tersebut agar mencengkram tembok dan menempel ditembok. Pastikan instalasi saklar baru jangan sampai terlewat. setelah itu barulah tempel body saklar luar pada body saklar dalam. rekomendasi saya lebih baik dikerjakan oleh teknisi yang mengerti pekerjaan tsb.

      demikian, semoga membantu...:)

      Hapus
  11. pak boleh nanyak...cara masang MCB yg benar itu kayak mana, apakah yg ada gambarnya yg kesumber atau sebaliknya...maklum baru pemula

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pasang MCB yang benar adalah serial, artinya ada fasa sumber masuk kesalah satu terminal input MCB dan fasa beban keluar dari terminal output MCB. Pemasangan terbalik tidak menjadi masalah, tetapi sangat disarankan pemasangan mengikuti standar dari pabrikan MCB tersebut.

      Hapus
  12. makasih infonya gan.
    salam.
    Lampu LED murah cuma Rp 20rb, cek www.lampuutama.com

    BalasHapus
  13. pak mau tanya, buat pemasangan kepala steker yg ada saklarnya, apa mirip dengan pemasangan ini?

    BalasHapus
    Balasan
    1. pada dasarnya sama pak, saat saklar tersebut On biasanya ditandai lampu saklar steker yang menyala.

      Hapus
  14. Mohon Infonya,,,
    saya mau merubah saklar biasa yang sudah terpasang dengan lampu menjadi (saklar+stop kontak)
    apakah cukup dengan modifikasi diatas? atau perlu kabel ke 3? mksh

    BalasHapus
    Balasan
    1. perlu kabel dengan muatan baru untuk NETRAL. fungsi pemasangan silahkan sesuaikan seperti gambar pada artikel diatas. sesuaikan jumlah kabel seperti pada gambar ada yang 2 kabel dan ada yang 3 kabel tergangtung peruntukannya. untuk yang 2 kabel bisa memanfaatkan 1 kabel stop kontak sebelumnya yang berasal dari out saklar ke lampu dipindahkan menjadi sumber NETRAL ke stop kontak, sehingga tidak perlu narik kabel baru.

      Hapus
  15. Saya punya terminal listrik yg ada on/offnya. Tapi sklarnya rusak. Mau sy ganti sklarnya, bgmn cara instalasi kabelnya ke sklarnya? Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. karena agak susah menjelaskan dalam bentuk tulisan, saran saya potren dulu instalasi saklar rusak yang mau diganti, ikuti instalasi tersebut dengan saklar baru. Intinya pada instalasi saklar tersebut tidak boleh melibatkan kabel netral kecuali saklarnya ada lampunya, netral hanya untuk lampu saklar tersebut. lebih praktis kan, he...
      maaf atas keterbatasan media..

      Hapus
  16. Saya mau nyambungkan cok / stop kontak standar dari aliran saklar lampu tunggal..dan pastinya saklar tu kan cuma dua kabel..
    Apakah saya sambungkan langsung aja ke kabel saklar tu atau gmna ya..
    Tolong di jelaskan pak..

    BalasHapus
  17. P' Budi Afrizal, untuk 2 kabel yang terdapat pada saklar tunggal, keduanya adalah fasa masuk dan fasa keluar saklar sedangkan stop kontak membutuhkan fasa dan netral. artinya bapak hanya menarik satu kabel dari saklar tersebut yaitu fasa masuk saklar, sisanya bapak harus narik kabel baru bermuatan netral, bisa ngambil dari sumber terdekat, junction box atau lampu terdekat.

    demikian...

    BalasHapus
  18. Gan kalo mau pasang lampu & Exhaust fan dengan dobel Saklar (seri) gimana polanya? Kabel exhaust bercabang (+-) trims sebelumnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. lampu dan exhaust bisa diperlakukan sama dalam hal instalasinya. Jika kedua beban listrik tersebut dikontrol saling mandiri berarti memakai saklar ganda. Gambar instalasi saklar ganda bisa dilihat di Instalasi saklar , ganti salah satu lampu pada instalasi saklar ganda dengan exhaust fan.

      Hapus
  19. Pak Saya Pemula dan Belum Memahami perihal instalasi listrik dan saya kepingin Tahu dan belajar untk Instalasi listrik...dan hal ini akan saya coba untk praktek belajar dirumah sendiri pertama saya mau tanya gmn cara merubah saklar dan stop kontak yg saat ini di rmh saya terpasang sendiri2...Rencana akan saya rubah dgn Bentuk yg double saklar+stopkontak...terus bagaimana cara pemasangan kabelnya...Mohon bantuanya agar saya bisa belajar dan menerapkan ilmu dr Bapak...Tq.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya sarankan belajar dengan pendampingan langsung orang yang punya kompetensi listrik pak. Jika metode mandiri dengan memakai tutorial sangat riskan terjadi kecelakaan kerja listrik yang mengancam jiwa dan lingkungan sekitar disebabkan mis komunikasi. Saya harap bpk bisan paham itu. Terimakasih...

      Hapus
    2. Artikel disini cukup menjadi pengantar awal dalam memahami ilmu listrik lebih lanjut. untuk praktek langsung sangat disarankan adanya pendampingan poihak yg berkompeten masalah listrik.

      Hapus

Silahkan berkomentar yang sesuai dengan topik, Mohon Maaf komentar dengan nama komentator dan isi komentar yang berbau P*RN*GRAFI, OB*T, H*CK, J*DI dan komentar yang mengandung link aktif, Tidak akan ditampilkan!